Masa propagasi nama domain adalah jeda waktu yang diperlukan sebuah nama domain untuk mengenali atau tersambung dengan server hosting.
Masa propagasi ini bervariasi, bisa cepat bisa lambat. Bisa beberapa menit sudah tersambung, ada yang sampai 3 x 24 jam baru bisa tersambung secara sempurna.
Sampai propagasi selesai, domain Anda dan email tidak akan bekerja secara konsisten karena membutuhkan waktu hingga informasi nama server (DNS) yang baru, menyebar ke semua komputer di dunia.
Propagasi terjadi jika ada pengubahan nama server, atau ketika mengubah record DNS di file zona DNS.
Perubahan nama server biasanya sekitar 0-24 jam, atau bisa selama 48 jam atau lebih.
Perubahan DNS record zona (A, MX, CNAME) biasanya mengambil 0-4 jam untuk menyelesaikan masa propagasi, tetapi juga bisa selama 8 jam.
Faktor yang mempengaruhi proses propagasi, diantaranya :
- Umur nama domain.
Jika kita mendaftarkan nama domain baru dan sejak awal sudah diarahkan ke NS hosting kita, maka masa propagasinya biasanya lebih cepat seperti real time, bisa langsung kita buka saat mengetikan nama domain di web browser. Tetapi jika nama domain sudah diarahkan ke server hosting, lalu diarahkan ke server hosting yang baru, misalnya ketika pindah server, maka diperlukan waktu propagasi domain yang lebih lama. Hal ini disebabkan oleh adanya cache, baik pada komputer kita maupun cache pada jaringan internet (termasuk ISP) - ISP (Internet Service Provider).
Masa propagasi juga sangat dipengaruhi oleh ISP kita. Perlu diketahui bahwa rute informasi ketika mengakses internet adalah dimulai dari adanya perintah dari komputer kita, kemudian perintah tersebut diteruskan ke ISP, kemudian dari ISP akan diteruskan ke server hosting melalui beberapa titik jaringan. Begitu juga dengan respon yang diberikan oleh server hosting juga akan melalui rute tersebut. Dengan alasan untuk mengurangi beban terkadang ISP menggunakan cache memory yang besar, sehingga ketika pelanggan mengakses internet terasa lebih cepat. Padahal data yang diakses adalah data buffer. Jika kita menggunakan ISP yang seperti ini yang biasanya masa propagasi domain menjadi lebih lama karena menunggu ISP tersebut melakukan refresh jaringan internetnya. - Registrar.
Data domain name tercatat di registrar atau server nama domain. Ketika kita melakukan pergantian NS (misalnya ketika pindah hosting) maka registrar akan mengganti data tentang alamat IP server hosting kita yang baru. Nah, ada registrar yang waktu responnya cepat, ada yang waktu responnya lambat. Domain name internasional atau TLD biasanya memiliki respon yang lebih cepat jika dibandingkan registrar domain name lokal atau ccTLD.